The Ides Of March
Film The Ides of March adalah sebuah film drama berbau
politik. kisah ini menceritakan tentang seseorang staf idealis yang sangat
cocok untuk calon presiden pemula yang kemudian mendapat bimbingan kursus kilat
tentang politik namun politiknya kotor selama melakukan tugasnya kampanye.
Film ini bercerita tentang pemilihan presiden di Amerika
Serikat. Dalam film ini segala cara di halalkan untuk mencapai kemenangan dalam
pemilihan presiden. Dalam film ini tedapat dua kubu partai politik. Morris dan
Pullman maju sebagai calon Presiden.
Morris memiliki seorang konsultan atau staf sukses dalam
kampanyenya, Stephen Mayers atau Steve. Dia seorang konsultan politik yang
sangat pintar, tapi dia juga seorang konsultan politik yang sangat licik, segala
cara dihalakan agar Morris menang.
Stephen Meyers adalah Manager Kampanye Junior untuk Mike
Morris yang merupakan Gubernur Pennsylvania dan calon presiden Demokrat, yang
akan bersaing melawan Senator Pullman. Para calon akan berkampanye di Ohio.
Kedua kampanye berusaha untuk meminta dukungan dari North Carolina Senator
Thompson.
Setelah debat berlangsung, Duffy, Manajer Kampanye dari
Pullman menghubungi Steve dan meminta pertemuan rahasia dengannya. Steve bertemu
dengan Duffy, dan Duffy menawarkan kepadanya posisi dalam kampanye Senator
Pullman. Steve menolak, dan menegaskan bahwa ia percaya di Morris. Duffy
mengatakan bahwa optimisme Steve tidak
akan bertahan, dan Morris akhirnya akan sinis dan korup seperti kandidat
lainnya.
Dikantor Morris, Steve bertemu dengan Molly, seorang wanita
yang magang untuk mensukseskan Kampanye Morris. Steve dan Molly memiliki
hubungan khusus. Tapi ternyata Molly juga memiliki hubungan singkat dengan
Morris, yang menyebabkan Molly hamil. Steve beniat membantu Molly untuk
mengaborsi bayi Morris. Dan menyuruh agar Molly pergi dari kancah politik
Morris.
Steve mengaku kepada
Paul bahwa ia bertemu dengan Duffy, yang mengatakan bahwa Pullman Meyers akan
menawarkan Senator Thompson ke posisi Sekretaris Negara, menjamin kemenangannya
dengan membawa ratusan delegasi dengan dia. Ida, seorang reporter New York
Times, mengungkapkan bahwa ia mengetahui pertemuannya dengan Duffy dan ia akan
mempublikasikan kecuali Steve memberinya semua informasi tentang pertemuannya
dengan Thompson. Steve datang ke Paul, dan menyatakan bahwa Ida mengetahui
pertemuannya dengan Duffy. Paul mengungkapkan bahwa ia membocorkan pertemuan
untuk Ida dan kelakuan Steve menunjukkan "kurangnya loyalitas" terhadap
Morris dengan melakukan pertemuan diam-diam dengan Duffy. Dan Steve dipecat dari kantor
kampanye Morris.
Steve datang ke Duffy dan menawarkan bekerjasama untuk Duffy
tapi Duffy tidak ingin mempekerjakan Steve.Duffy mengaku ia bertemu dengan Steve
dalam rangka untuk mendorong Steve memberitahu Paul tentang pertemuan itu. Duffy
dengan benar meramalkan bahwa ini akan mengarah Paul untuk menghapus Steve dari
kampanye Morris, sehingga melemahkan Morris. Sementara itu, Molly mengetahui bahwa
Steve telah dipecat dan karena takut rahasianya sekarang akan terkena begitu
dia pergi.Molly akhirnya bunuh diri dengan memakan pil obat kandungan sebanyak
mungkin. Steve merasa bersalah tentang
hal ini, dia bermaksud untuk mengekspos perselingkuhan Morris dengan
Molly.
Steve kemudian bertemu
Morris dan mengatakan kepadanya bahwa ia akan mengekspos perselingkuhan dengan
Molly jika Morris tidak menggantikan Paul dengan dirinya sendiri, serta
menawarkan Senator Thompson. Morris mengalah ketika Steve mengaku ia memiliki
catatan bunuh diri yang katanya dia mencuri dari kamar Molly. Kemudian di
pemakaman Molly,Paul memuji Steve karena menggunakan rahasia sendiri untuk
keuntungannya. Setelah menerima dukungan Thompson dan delegasi nya, sehingga
memberinya cukup delegasi untuk mendapatkan nominasi, Morris menjadi calon.
Steve menghadiri sebuah konferensi pers yang diselenggarakan
oleh Ida. Dia menyadari Duffy yang benar, dan ia telah mengkhianati semua yang
dia percaya untuk sukses dan balas dendam. Dan film ini berakhir dengan
kemenangan yang diraih oleh Steve.
Yang menjadi
komunikator politik dalam film ini adalah Stephen Meyers atau Steve. Dan
komunikannya adalah Morris, karena dia cenderung mendengarkan Steve. Dan juga
para pemeran yang lainnya (pemeran pendukung)
Tema yang diangkat film ini adalah loyalitas terhadap
majikan, betapa korupnya moral pemain politik, dan juga hal -hal yang
dihalalkan mereka untuk sukses.
Dalam film ini, menunjukkan bahwa Politik yang ada sekarang
penuh dengan kecurangan, segala cara dilakukan untuk mendapatkan hasil yang
para politikus inginkan.dan ternyata bukan hanya system politik di Indonesia
yang raut maut, tapi Sistem politik di Luarpun sama kacaunya dengan Indonesia. Entah
kapan politik yang bersih akan tercipta.]
Nama : Fitri Aprilly Sri M.S
Kelas : Humas A
NIM : 1210406015
Nama : Fitri Aprilly Sri M.S
Kelas : Humas A
NIM : 1210406015